Saturday, April 30, 2005

Hallo world...!!!

Hello world….long time no see!
Where have I been? Well, last Saturday (April 23) was my brother’s wed. I had gone home for a week. You know, it’s quite hard to find Internet connection in my hometown. So….I was absent for a week, ha? Ups..I think it’s been two weeks since my last writing. Ugh, it’s not a short time to go through ^_^
Semakin hari, ®oel semakin menyadari that I am sentimental! Yes…I am! Betapa tidak? Saat shalat Idul Fitri untuk pertama kalinya setelah terpisah dengan keluarga karena kuliah, ®oel nangis. Saat melihat deretan bis-bis ’orang2 penting’ melewati depan BIP dengan angkuhnya. (Kenapa ®oel bilang angkuh? Karena telah terjadi pengosongan paksa atas jalan raya milik rakyat. Deu.....bahasanya itu lho! ^_*) Saat itu pula, ®oel menitikkan air mata, di trotoar jalan. Saat menonton drama televisi dan si aktor bermain dengan excellent, ®oel nangis (except for sinetron Indonesia! Sepanjang yg ®oel inget seh…) Saat melihat aksi anak2 SDIT di launching Jaringan Sekolah Islam Terpadu, ®oel juga menangis haru. Kemarin...saat akad nikah—ingat! bukan akad nikah ®oel lho! *So what gitu lho?*—®oel juga nangis. Mmhhh...sempet nahan juga sih, kan malu sama sodara2 yg datang *muka merah mode on* Padahal yg ngisi khutbah nikahnya penceramah yg lumayan lucu (what?) Beliau adalah salah satu pengisi Ceramah Ceria (or Ramadhan Ceria?) di SCTV saat Ramadhan lalu. Katanya sih, my mom guru beliau waktu di SMEA. Waktu beliau ceramah sih, ®oel juga ketawa2. Tapi, saat aa mengucapkan “Saya terima nikahnya….” mata ini terasa panas. Entahlah….sepertinya ada yg hilang dari diri ®oel. Bahkan hingga besok sorenya, rasa haru masih bersisa dan menyebabkan air mata keluar (kali ini lumayan deras) Ahad sore itu, ®oel ke rumah teteh ipar—aa kan masih disana—dan sempet ngobrol berdua sama aa. Baru aja aa duduk di depan ®oel, T_T isak tangis ®oel terdengar, air mata pun mengalir. (Wah…gawat nih klo ketahuan….dan bener aja ketahuan.) Iyalah, di depan dia gitu lho! Masa ga ngeh klo ®oel nangis. Dia nanya dengan serius, “Lun kenapa? Ada apa?“ ®oel sih cuma bisa ketawa sambil jawab, ”Ngga, ga kenapa-napa. Heuheuheu...“ Eh, dia bilang...“Mh..ga bisa minta duit lagi, ya?“ Hehehehe tau aja dia..! Tapi, it’s not a big deal. Minta uang kan bisa ke ortu juga ;) But, what I feel is not a matter of giving money or not. It’s more than that…..tapi ®oel ngga tau apa itu. Aneh ya?
PS : A…kan sekarang dah punya tanggungan, sekaligus dua lagi (yg satunya siapa tuch? yg pasti bukan istri kedua ^_^) so, aa harus bener2 berusaha jadi more responsible person. Seorang qowwam rumah tangga ga hanya butuh penguasaan mencari nafkah, tapi bagaimana agar bisa menjadi imam (dlm arti luas) dalam menjalani hidup atas dua orang yg telah jadi tanggungan aa. Keep fighting and praying.
PS lagih: Mmhh, aa bakal baca tulisan ini ga, ya? Paling tidak ini jadi worthed documentation, even only for me.

No comments: