Saturday, April 02, 2005

Muslimah cantik menarik = Muslimah cerdas

Is it a suitable topic??? Sebenernya ®oel ga terlalu paham apa yg dimaksud oleh panitia, but I can see that they want a presentation about beauty does not always mean pretty physically but it includes the smart of the person. However, setelah menyampaikan materi itu, ®oel bahkan masih ga percaya apa aja yg udah diomongkan.
Kemarin siang, Alfurqon—masjid UPI—menjadi saksi seorang ®oel telah menjadi penceramah. What??? Actually, I didn’t feel I was a “penceramah” or “mubalighah”. Ya…®oel cuma berbagi ttg apa yg diketahui. Bahwa muslimah tidak dipandang cantik or menarik dari segi fisik saja, tapi kecerdasan juga menjadi salah satu hal yg membuat muslimah cantik or menarik. Kita semua tau bahwa konsep cantik telah disebarkan sedemikian rupa lewat iklan or whatever baik itu di tv, radio, majalah, atau koran. Cantik adalah Anda berkulit putih. Cantik adalah Anda berambut panjang hitam legam. Cantik adalah Anda bertubuh langsing. Hanya itukah mereka memandang sosok seorang wanita? Betapa tidak adilnya. Bukankah 4JJI telah menjadikan manusia dengan bentuk yg sempurna? Kenyataannya tidak semua sesuai dgn paradigma cantik di atas, lantas apakah qta akan mengatakan bahwa 4JJI tidak adil? Tidak, sekali-kali tidak. Tentu qta tidak akan mengatakan bahwa 4JJI itu tidak adil. Lantas bagaimana melihat fenomena tersebut? Tergantung darimana kita melihatnya. Ketika qta hanya melihatnya dari kacamata kapitalis, mungkin qta bilang tidak adil. Ketika qta memandangnya dari kacamata keimanan, hasilnya akan jauh berbeda. Mengapa? Karena qta juga mengimani bahwa 4JJI tidak melihat rupa qta tapi melihat amal2 qta. So...paradigma cantik hanya berdasar fisik semata menjadi runtuh dengan sendirinya.
Ketika sesi tanya jawab ada yang nanya, “Koq temanya ttg muslimah cantik menarik, kan tadi dikatakan apa2 yg dilakukan muslimah jgn sampai mengundang ikhwan untuk kotor hati (®oel sempat menyampaikan hal ini). Terus kalo qta tampil cantik menarik dgn kecerdasan qta itu kan bisa juga mengundang rasa yg beda?“ Well, ®oel sadari bahwa memang kecerdasan—baik itu IQ, EQ, dan SQ—bisa jadi membuat ikhwan lebih tertarik. Bahkan memang lelaki sholeh lebih tertarik pada muslimah spt ini dibandingkan dgn wanita muslim lain yg memamerkan diri mereka bagaikan patung manequin di etalase toko. Tapi...asal qta meniatkan diri qta bahwa dgn kecerdasan qta akan memudahkan interaksi di masyarakat—lebih jauh lagi memudahkan dakwah—maka hal itu tidak masalah. Lagi pula, kecerdasan yg qta bangun tentu akan mencerminkan akhlakul karimah dan itu tidak termasuk pada usaha untuk “mengundang“. Kalaupun masih ada kejadian spt itu, ®oel kira hanya menjadi urusan bagi ikhwan itu dan 4JJI semata. Muslimah yg menjadi objek rasa tidak bersalah sepanjang memang muslimah itu tidak melakukan usaha2 untuk “mengundang“.
Hhmm...siapkah Anda tampil cantik menarik dengan kecerdasan Anda???

2 comments:

Anonymous said...

siap!

Retno said...

Artikel bagus!


---> www.IdeCantik.com

Sebuah R a h a s i a Untuk Merubah Gadis Biasa Menjadi Cantik Jelita Akhirnya Terungkap…

Bagaimana Jika Saya Beritahu Anda: Cara Merubah Penampilan Biasa Men jadi Cantik Jelita.. Mau?

SILAKAN lIHAT DI : www.IdeCantik.com

---> www.IdeCantik.com